Ayah Nguncir Rambut |
Anak pertama saya, mulai terlihat sangat dekat dengan ayahnya sejak mulai bisa mengenali orang. Mungkin karena sejak bayi dia sering diurus oleh ayahnya. Dari mulai menenangkannya ketika menangis malam, mandi pagi, hingga memakaikan pakaiannya. Hingga kini, ayahnya juga yang sangat peduli dengan tampilan anak. Setiap anak mau keluar rumah, ayahnya yang heboh mencarikan ganti pakaian yang dianggapnya bagus.
Ayahnya juga yang suka mencarikan bacaan untuk anak-anak. Baik buku-buku Ensiklopedia untuk anak-anak, atau buku-buku dongeng. Mengajak anak-anak mempelajari berbagai hal di luar rumah agar tidak terus-menerus bermain gadget.
Lalu lahir anak kedua, ketika anak pertama baru berusia 28 bulan. Sekali lagi perempuan, dan saat ini telah memasuki usia 8 bulan. Mulai merangkak dan bisa mengenali wajah orang. Sama seperti si kakak dulu, dia hanya menatap penuh harap kepada bundanya ketika ingin nenen. Selebihnya mereka berbinar dan sangat bahagia ketika melihat kemunculan ayahnya.
Kedua anak perempuan kami dekat dengan ayahnya. Wajah mereka pun mirip satu sama lain. tidak ada sedikitpun mirip miripnya dengan saya.
Terkadang saya merasa iri. Khususnya saat mendengar anak pertama memanggil kami.
Jam 12 malam, Bantuin Ngebengkel Motor |
Kalau memanggil ayahnya, nadanya mengalun mesra, "Yah, Ayah...". Sedangkan kalau memanggil bundanya ini dengan suara hentakan dan semaunya, "Nda! Nda!"
Namun di satu sisi, saya juga bersyukur anak-anak dekat dengan ayah mereka. Itu artinya waktu saya untuk melakukan kegiatan sedikit ringan karena anak-anak pada bermain dengan ayahnya. bahkan ketika ingin dibacakan buku pun anak-anak meminta ayahnya yang malkukan. Selain itu, ada banyak manfaat dari kedekatan anak perempuan dengan ayahnya.
Membangun Kemandirian Anak
Kedekatan seorang ayah dengan anak perempuan mampu membangun kemandirian si anak. Hal itu karena bersama ayah anak sering merasa berhasil menaklukkan kegiatan yang awalnya dianggap sulit.
Membentuk Karakter Anak
Kegiatan yang dilakukan bersama ayah juga akan membentuk karakternya yang akan dia bawa hingga kelak ketika dewasa. Anak perempuan yang dekat ayahnya kelak akan menjadi sosok yang kuat, baik secara fisik maupun kepribadian.
Banyak penelitian yang telah dilakukan membuktikan, anak yang dekat dengan ayahnya memiliki kecerdasan akademik yang lebih dibanding anak yang tidak dekat dengan ayahnya. Kedekatan anak dengan ayah sangat berpengaruh kepada prestasi anak di sekolah.
Mengatasi Rasa Kesepian
Anak yang tumbuh kembangnya di bawah pendampingan dan perlindungan ayahnya, akan selalu merasa nyaman. Dia tidak akan merasa kesepian meskipun sedang tidak bersama ayahnya. Karena anak yang dekat dengan ayahnya cenderung lebih gampang bersosialisasi dengan masyarakat dan lingkungannya. Dia akan memiliki banyak teman karena bawaannya yang menyenangkan.
Lebih Percaya Diri
Saat dewasa, anak yang miliki kedekatan dengan ayahnya akan memiliki rasa percaya diri yang penuh. Memiliki semangat yang besar untuk eksplorasi potensi diri dan mewujudkan mimpi-mimpinya.
Cukuplah pengetahuan itu untuk menghibur hati bundanya ini. Siapa sih yang tidak suka melihat anaknya tumbuh dalam kecerdasan, kemandirian, karakterkuat, supel, dan bahagia? Jadi biarlah anak-anak dekat dengan ayah mereka.
Surabaya, Senin, 06 Januari 2020 (14:12)
Tepat sekali mbak.. Satu lagi, kestabilan emosi. Didikan ayah dan ibu tentu beda caranya, dgn ibu mgkn amak masih bisa manja. Kalo dgn ayah biasanya diajarkan lebih tegar. Efeknya selain bikin makin mandiri bisa membantu menyeimbangkan emosi.
ReplyDeleteAku contohnya, produk kedekatan aku dgn ayah. 🙈
Iya penting banget ini, membangun chemistry antara ayah dan anak
ReplyDeleteternyata seorang orang tua harus selalu ada waktu buat anak-anaknya karena kebahagian tidak bisa di beli dengan uang namun bisa di beli dengan hadirnya sosok ayah yang tampan layaknya Raja untuk anak" perempuan
ReplyDeleteKedekatan anak dengan sosok ayah memang penting, menurutku. Ada hal-hal penting yang bisa membahagiakan anak saat bisa bersama ayah
ReplyDeleteTernyata banyak manfaat kedekatan anaks ama AYAH, ya?
ReplyDeleteSaya dulu juga deket banget sama Papa, lho....sampai inginnya kalau dapat suami harus mirip PAPA.
Sekarang, si kecil juga deket sama Ayahnya. Kalau Ayahnya libur kerja, Ibunya libur jadi ibu RT semua diurus sama si AYah.
Salah satu yg pernah saya baca sama seperti yg mbak tulis di atas, bahwa kedekatan ayah & anak dapat menumbuhkan keberanian & rasa percaya diri. Biasanya ayah akan memgajak anaknya bermain sesuatu yg menantang. Nah ini yg dapat memupuk rasa percaya diri anak menghadapi hal-hal yg mungkin bagi ibu dianggap menakutkan.
ReplyDeleteSenangnya ya mba melihat kedekatan Ayah sama anak. Sayangnya gak semua laki-laki memiliki pemikiran akan pentingnya bonding sama anak. Sepertinya harus banyak seminar atau acara untuk menggiatkan kesadaran para Ayah ya.
ReplyDeletebukan begitu biasanya..anak perempuan dekat dengan ayahnya sementara anak laki dekat dengan ibunya,.... soalnya anak saya laki nempel terus sama ibunya,... sesekali saja mencari saya sebagai bapaknya (terutama kalau ada maunya, namanya juga anak ya)
ReplyDeleteSuami saya cara bonding sama anak agak kaku, tetapi itu mungkin cara dia berekspresi cuman takutnya anak saya jadi keikut kaku hmmm
ReplyDeleteAnak yang dekat dengan ayahnya kelak menjadi anak yang tangguh, tegar, tidak gampang nyerah, dan berani. Itu saya rasakan sendiri mba. Saya selalu dibilang "anak ayah" sampah udah setua ini sekali pun, saking dekatnya sama ayah. Saya merasakan sekali, waktu kecil anak perempuan khususnya harus bonding dengan ayahnya, sebab saat dewasa biasanya ayah-ayah cenderung dinomorduakan. Apa apa panggilnya ibu. Apa apa neleponnya ke ibu. Apa apa curhatnya ke ibu. Hihihi.
ReplyDeleteTernyata ada banyak juga ya manfaat anak kalau dekat ayahnya. Anak saya yang sulung juga nih lebih dekat dengannya. Apalagi waktu saya hamil adiknya, si ayah yang sering gendong si Kakak kalau mau kemana-mana jadi mereka dekat banget. Wajah si Kakak juga lebih mirip dengan ayahnya. Nggak tahu anak kedua saya nanti, bakal lebih dekat dengan ayahnya juga atau nggak hehe
ReplyDeleteWaw..memang asyik kalo anak deket ma ayae ya mbak. Aku walo ldr anak2 tetep deket ma ayae. Dan memang betul kalo pas kita ribet seneng deh ada yang bantu jagain si kecil...
ReplyDeleteAlhamdulillah anak saya dekat sama ayahnya, mudah2an bisa memberikan manfaat baik yaa sampai besar, aamiin.
ReplyDeleteAyah yang kereeennn
ReplyDeletePaling sukak ngelihat para ayah yang dekat dengan anak Anaknya
Dan ga bilang ini kerjaan Perempuan
Alhamdulillah jika anak-anak dekat Ayahnya, Mbak. Semoga sehat semua sekeluarga ya
ReplyDeleteAnak sulungku kurang dekat karena dulu Bapaknya sering kerja ke luar kota. Dan aku punya pengasuh juga. Sedangkan anak bungsu dekat sama Bapaknya karena waktu aku tinggal di Amerika enggak punya pengasuh, cuma berdua, dan Bapaknya kuliah bukan kerja, jadi waktu di rumah cukup banyak. Akhirnya ikutan momong deh :D
Apalagi ada yang bilang kalau anak perempuan emang suka dekatnya dengan ayah. Kebalikannya katanya kalau anak laki-laki biasanya dekatnya sama sang ibu.
ReplyDeleteSehat selalu ya Kakak Adik, juga ayah ibunya ��
Sukses besar nih bonding ayah dan anak, saya lihat fotonya di satu sisi kagum banget dan di satu sisi gemess banget anaknya lucuu mbaa haha. Iyaa memang penting banget yaa menjalin kedekatan ayah dan anak itu. Mendidik anak bukan cuma tugas ibu atau perempuan, mendidik anak itu teamwork. Kalau berhasil maka baguslah anaknya..
ReplyDeleteMemang sudah seharusnya ayah berperan bukan hanya sebagai pencari nafkah di dalam keluarga, ya. Sebagai pemimpin, seorang ayah harus terlibat juga dalam pengasuhan karena akan mempengaruhi perkembangan psikis seorang anak ke depannya. Sudah nggak jaman lagi tuh ya, ayah pulang kerja hanya tidur-tiduran atau nonton televisi aja.
ReplyDeleteDaku melihat kedekatan ponakan daku dengan ayahnya memang kadang disengaja oleh kakakku, katanya memang disitulah masanya, jadi imbang dekatnya
ReplyDeleteAnak sulung saya tuh deketttt banget sama papanya. Lain halnya dengan si adek, dia malah gak bisa jauh dari saya.
ReplyDeleteDuh gemes dikunciri ayahnya. Waah ternyata banyak manfaatnya ya kalau anak dekat dengan ayah. Poin soal percaya diri menohok aku mba. Aku jadi mikir apa aku kurang pedean karena sejak kecil enggak terlalu dekat dengan bapak hmm
ReplyDeleteMemang Mbak Ida, biasanya justru anak cewek dengan Bapaknya. termasuk Bapak saya dan kakak perempuan saya satu-satunya. Wajah mereka juga mirip. Bahkan Bapak saya pernah marah pada ibu saya, saay rambut kakak perempuan saya dipotong pendek hahaha. Padahal kan bisa tumbuh lagi. Tapi yang pasti, peran Ayah tetap dibutuhkan anak laki-laki dan perempuan ya, Mbak.
ReplyDeleteWah memang ya.. semoga banyak yg mulai sadar akan pentingnya sosok seorang ayah
ReplyDeleteBanyak sekali ya mbak manfaat kedekatan anak perempuan dg ayahny. Dlu aku juga dekat dg ayah. Namun sejak ayah dan ibu pisah, aku benar2 kehilang figur seorang ayah. Syedihhh.. Hikss.. Namun, aku bertekad klak anak2ku tdak mengalami apa yg aku rasa. Aamiin..
ReplyDeleteBener banget penting anak2 dekat sama ayahnya. Manfaat untuk psikologis anak bagus. Berhubung aku teermasuk barisan fatherless ... Makanya nggak Pengen anak2 dekat sama ayahnya. Alhamdulillah keturutan. Anak2 dekat banget sama ayahnya. Kadang2 suka iri sih.. soalnya kalau udah Ada ayahnya lupa ama ibunya hehe
ReplyDeleteMenjadi percaya diri dan mandiri, setuju kalau bagian ini. Jadi inget masa kecil sering diajak main ke tetangga sama ayah juga jadi ngerti ragam sosialisasi dan kenal karakter banyak orang
ReplyDeletePenting banget ya membantu anak bisa dekat dengan ayahnya. Begitu juga ayahnya mesti bisa buka diri untuk dekat dengan anak. Hubungan yang harmonis anak dengan ayah bisa jadi bekal anak untuk menjalani hidup dengan lebih mandiri dan lebih percaya diri
ReplyDeleteKedekatan ayah dan anak emang penting sih, kalau saya mendidik anak seperti layaknya teman sebaya, bergunanya ketika ia besar kalau ada masalah pasti ceritanya ke saya. Lebih transparasi dan dapat menjadi pagar-pagar yang kasat mata bagi si anak :)
ReplyDeleteSaya pun termasuk anak yang dekat dengan ayah, lebih dari itu. Kalau jauh dari ayah saya bisa jatuh sakit, sebegitu dalamnya ikatan anak sm ayahnya :( Tapi dewasa ini saya mulai belajar untuk mandiri, ga masalah jauh dari ayah tapi komunikasi tetap berjalan.
ReplyDeletesetuju….mantap
ReplyDeletekedekatan anak dengan ayahnya emang penting banget ya.. membantu perkembangan psikologis juga..Semoga semakin banyak ayah yang memahami hal ini..
ReplyDeleteBaca Juga:
ReplyDelete60 Kisah Para Sahabat Nabi
Sejarah Hidup Abdurrahman bin Auf
Umar bin Khattab Khalifah Pengganti Nabi Muhammad
Resseler Kaos Dakwah
Rencanakan Keuanganmu Dengan Baik Jika Ingin Travelling Ke Eropa
Kuliner Lezat Khas Lombok
Pantai Ujung Negoro, Pantai Cantik Nan Tersembunyi Di Batang
anak gadis emang lebih gampang deket sama ayah kayaknya ya mbak, aku pun dlu pas kecil lebih ngalem bgt ke bapak, hehe
ReplyDeleteMasyaallah, liatnya aja udah seneng mbak hihihi, untuk yang belum punya anak seperti saya, semakin termotivasi nantinya ketika punya anak, ingin ia lebih akrab dengan ayahnya. Mengingat, saya adalah anak perempuan yang tidak akrab dengan ayah.
ReplyDeleteMasyaallah, liatnya aja udah seneng mbak hihihi, untuk yang belum punya anak seperti saya, semakin termotivasi nantinya ketika punya anak, ingin ia lebih akrab dengan ayahnya. Mengingat, saya adalah anak perempuan yang tidak akrab dengan ayah.
Delete