Ada banyak sekali sahabat-sahabat kita yang sering mengeluhkan kesulitan menemukan pasangan hidup, padahal segala macam jenis usaha telah dilakukannya. Di sebuah komunitas perjodohan, sering saya temui keluhan-keluhan yang memberikan gambaran betapa sulitnya mereka mencari pasangan hidup.
“Kapan ya jodohku datang?”
“Jodohku, di mana dirimu?”
“Yaa Allah, kenapa aku belum juga Kau pertemukan
dengan jodohku?”
“Semoga tahun depan aku sudah tidak sendiri lagi.” Dan
banyak lagi pertanyaan-pertanyaan sejenis yang belum menemukan solusi.
Ketika ada yang mempertanyakan balik, “Sudah sejauh
mana usahamu dalam menjemput jodoh?” Mereka pun menjawab, “Sudah banyak cara
namun belum juga berhasil.”
Persoalan jodoh memang sulit-sulit gampang. Ada
sebagian orang yang begitu mudah menemukan jodohnya. Ada juga yang begitu
sulit. Harus melalui penantian panjang dulu, hingga usia mendekati kepala empat
belum juga dipertemukan dengan sosok tambatan hati. Lalu bagaimana sih
solusinya? Mungkin kamu yang tengah galau dalam penantian bisa mencoba cara
berikut ini.
1.
Perhatikan TAMPILANmu. Banyak yang berharap
segera bertemu dengan pasangan hidup, mengikuti komunitas-komunitas perjodohan,
hadir di pertemuan-pertemuan, selalu aktif di organisasi, sibuk kontak sana,
kontak sini, menyebar proposal, namun terlupa memperhatikan penampilan. Ingat,
Guys, usaha memang harus, tetapi kamu tidak boleh lupa bahwa menampilkan diri
sebaik mungkin juga memiliki nilai plus di mata orang lain. Itu juga bagian
dari usaha. Banyak yang mengatakan fisik tidaklah penting. Yang penting adalah
hati. Hmm… yakin? Bagi saya pribadi, tampilan pasangan hidup adalah bagian
penting yang harus saya utamakan. Memangnya mau punya suami/istri yang buluk?
Dekil? Bau? Orang yang terlihat bersih, segar, ceria, meskipun secara wajah
tidak cantik/tampan tetap akan tampak lebih menarik ketika dipandang.
Sebaliknya, biarpun dia tampan/cantik jika tampak kuyu, tidak merawat badan,
kusam, tampak jarang mandi, maka orang yang melihatnya pun jadi malas, dan
meyayangkan kelebihan wajahnya yang seharusnya menarik. Jadi, Guys, jika ingin
segera bertemu dengan pasangan hidupmu, cobalah perhatikan tampilanmu. Kenakan
pakaian yang layak ketika berada di tempat pertemuan-pertemuan. Sisir rambut
dengan rapi bagi yang tidak berhijab, dan setrika dengan rapi pakaianmu. Plus
perhatikan pula warnanya. Jangan sembarangan memadupadankan sehingga membuat
mata yang memandang silau. Jangan lupa, bau badanmu juga diperhatikan ya…
2.
Perhatikan Lingkungan. Ini masalah KEBERSIHAN.
Ada orang yang begitu jorok terhadap lingkungannya sendiri. Meludah sembarangan
tanpa pedulikan orang-orang di sekitarnya. Coba bayangkan, jika kamu sedang di
tempat umum, lalu melihat seseorang meludah, membuang dahak dengan suara yang
menjijikkan, apa yang akan kamu lakukan? Apalagi jika kamu sedang makan. Tentu
kamu akan bergidik dan menjauh dari orang tersebut. So, Guys, jangan pernah lakukan
itu. Jika terpaksa ingin meludah ketika sedang berada di tempat umum, cobalah
menyingkir dulu, cari toilet, tempat sampah, atau got. Karena, meludah di
tempat umum selain kotor dan bau, secara etika juga kurang beradab.
3.
JANGAN LELET/LEMOT: Suatu hari, salah seorang
sahabat saya bercerita. Ada dua wanita yang bersahabat. Sebut saja namanya Hera
dan Husna. Hera memiliki wajah yang lumayan cantik dengan tubuh yang menarik.
Sedangkan Husna, bisa dikata memiliki wajah yang pas-pasan, dan tubuhnya kecil.
Di kemudian hari, Hera bertemu dengan seorang pria yang menarik perhatiannya.
Dan ternyata, si pria juga tertarik dengan kecantikan Hera, sehingga setelah
perkenalan itu si pria ingin melakukan pertemuan lagi dengan Hera. Tibalah hari
yang ditentukan, dimana keduanya sepakat untuk bertemu di suatu tempat. Namun
kali ini Hera mengajak temannya, Husna. Ketika
pertemuan berlangsung, awalnya si pria sama sekali tidak tertarik kepada Husna
yang berparas biasa saja. Tetapi, setelah sekian lama mengobrol, ternyata si
pria mendapati Husna lebih menyenangkan untuk teman diskusi. Husna lebih
nyambung dengannya, sehingga si Pria merasa lebih nyaman dengan Husna., Alhasil,
pertemuan itu membuahkan pernikahan antara Husna dan si pria di kemudian hari. Semoga
kisah tersebut bisa dipetik pelajarannya.
Adalah sangat penting bagi kita membekali diri dengan ketangkasan
dan kecerdasan. Tidak lola ketika diajak bicara. Karena, ketika kita berbicara
dengan seseorang, tentu kita akan sangat gembira jika yang diajak bicara nyambung. Kita akan merasa nyaman
karenanya. Tidak sedikit seseorang yang berpenampilan jauh lebih menarik namun
tidak terpilih hanya karena sulit diajak bicara. Sebaliknya ada banyak
seseorang yang berpenampilan biasa saja namun bisa mengalahkan kecantikan
karena kemampuannya mengimbangi lawan bicaranya. So, Guys, yuk be smart. Kamu
bisa mengikuti training-training pengembangan diri, dan banyak membaca buku,
bergaul, agar kamu tidak ketinggalan info terkini, plus, tidak kaku ketika
berbicara dengan orang lain. Orang yang baru kamu temui sekalipun. Siap?
Ida Raihan
Jati Pilar, Rabu, 03 Agustus 2016 (08:06)
Jodoh emang takdir Allah, tapi kita juga perlu usaha untuk menjemputnya ya mbak.. etapi kalau yg namanya jodoh, mau lemot, jorok dll bisa ketemu aja kliknya, :D
ReplyDeleteHaha... iya sih Mbak. Bersyukur saya kliknya sama orang yang cerdas, dan bersih. Alhamdulillah...
DeleteTemen saya bilang, 'Jasmi, jodoh itu harus dibeli. Belinya pake sedekah'. Ah, semoga Allah mempermudah urusan jodoh para jomblo kayak saya. hehehe
ReplyDeleteSalam kenal mba, www.theamazingjasmi.com
Yupz! Saya setuju itu Mbak.Saya menyinggung masalah itu juga di postingan saya yang lain. Tapi saya lupa di posting di WordPress atau di dokumen group pernikahan. Hehe...
DeleteMinimal saya sudah mempraktekkannya juga :)
Haha.. Saya suka baca postingan2 yg menyemangati utk nikah. Jadi gak galau lagi. ^^
Delete